Politik Unggulan

Prabowo Menyapa Yogya: 02 untuk Selamatkan Indonesia

EksNews | Puluhan ribu pendukung Calon Presiden dan Wakil Presiden, duet Prabowo-Sandi memenuhi Lapangan Kridosono Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin, 8 April 2019 siang. Kedatangan simpatisan, pendukung dan kader partai pendukung dari berbagai wilayah di DIY dan sekitarnya ini untuk mendengarkan langsung orasi yang disampaikan Prabowo dan para juru kampanye nasional (Jurkam).

Dalam orasinya, Prabowo menilai, situasi negara Indonesia sedang tak stabil. Negara Indonesia sedang sakit karena banyak kekayaan alam dan sektor ekonomi dikuasai asing. Menurutnya, banyak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang digadaikan ke asing. Sebut saja seperti Garuda, Pertamina, dan Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Jadi, kata Prabowo, memilih 02 pada 17 April bukan sekadar agar Prabowo-Sandi menjadi Presiden dan Wakil Presiden. “Tetapi untuk menyelamatkan anak-cucu kita semua. Juga agar orang tua kita tidak susah lagi,” kata Prabowo.

Situasi semacam inilah yang membuat kondisi ekonomi bangsa ini terpuruk. Tidak ada kemajuan berarti di semua sektor ekonomi.

“Semua dirampok. Sedangkan di BPK (Badan Pemeriksa Keuangan RI) ada belasan ribu temuan tapi tidak ada tindak lanjut. Kalau saya katakan pasti ganti mereka akan bilang mana data dan faktanya,” tegas Prabowo.

Jika dirinya terpilih sebagai Presiden RI bersama Sandiaga Salahudin Uno sebagai wakil presiden RI, pihaknya akan mengembalikan kejayaan petani. Pupuk untuk petani harus diberikan subsidi dan harga kebutuhan pokok terjangkau.

Situasi bangsaa ini sangat memprihatinkan. Ini bukan Republik yang diperjuangkan oleh Bung Karno, Bung Hatta, oleh Ahmad Dahlan, oleh Hasyim Asyari, bukan ini,” sindir Prabowo dihadapan puluhan ribu pendukung duet Prabowo-Sandi di Lapangan Kridosono Kota Yogyakarta.

Sempat Prabowo mau menghentikan pidatonya. “Saya kasihan kalian berdiri terus,” ujarnya.

Namun, massa meminta Prabowo melanjutkan orasinya. “Terus…. Terus…,” begitu teriakan riuh massa di Stadion Kridosono, Yogyakarta.

Di Yogya, Prabowo juga sempat menemui Sri Sultan Hamengkubuwono X. Pertemuan berlangsung tertutup sekitar 50 menit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *