EksNews | Polsek Metro Tamansari menciduk empat dari delapan komplotan penodong di sebuah Hostel kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat. Para pelaku berinisial MD, FJR, DM dan AG dengan korban Jeremi dan Novaldi. Jeremi dan Novaldi adalah wisatawan lokal dari Sumatera Utara yang baru tiba di Jakarta siang hari dan hampir kehilangan telepon android Xiao Mi yang dirampas paksa pelaku.
Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Rully Indra Wijayanto mengatakan, para pelaku ini sempat mengancam korban dengan senjata tajam. Beruntung, saat diayunkan di bagian kaki, korban langsung menghindar.
“Korban Novaldi luka lecet di bagian siku. Ia ditabrak oleh komplotan pelaku,” kata dia di Mapolres Jumat, 13 Desember 2019.
Usai merebut hp korban, para pelaku langsung tancap gas dengan sepeda motornya untuk menghindari kejaran massa. Terlebih, korban sempat berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
“Kemudian, korban membuat laporan polisi. Dan kami lakukan penyelidikan dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari AKP Rango Siregar,” ucap dia.
Dari petunjuk hasil penyelidikan, petugas menyergap kelompok pelaku di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara. Sayang, saat penangkapan hanya ada empat orang saja, sisanya masih buron.
“Pelaku empat orang masih kami buru,” ungkap AKBP Rully. Dia menjelaskan, keempat pelaku sudah mendekam di balik jeruji besi setelah polisi menerapkan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan ancaman di atas lima tahun penjara.
Sebelumnya, sebuah video viral disosial media adanya aksi kekerasan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat. Beruntung dalam aksi kekerasan itu, korban tidak luka karena pelaku sempat mengayunkan senjata tajamnya. ~Abus Tarbian
