EksNews | Polda Metro Jaya memusnahkan sejumlah barang bukti hasil kejahatan. Ribuan botol minuman keras dan ratusan kilogram narkoba musnah dengan cara menggilasnya dengan mesin perata jalan (drum roller). Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono memulai kegiatan pemusnahan itu secara simbolis di pelataran Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 19 Desember 2019.
Rincian barang bukti yang dimusnahkan antara lain 42.055 botol minuman keras, narkoba yang terdiri dari 62.61 kilogram sabu-sabu, 218,49 kilogram ganja, 4.613 butir pil ekstasi dan: 6.361 butir pil H-5. Selain itu Polda Metro Jaya juga memusnahkan 176 bilah senjata tajam dan 3.178 petasan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Gatot Eddy Pramono menjelaskan kegiatan pemusnahan barang bukti hasil kejahatan ini adalah bagian dari persiapan jelang Operasi Lilin Jaya 2019. “Ini merupakan langkah-langkah upaya cipta kondisi sebelum kita melaksanakan kegiatan Operasi Lilin Jaya 2019,” kata Gatot.
Ia juga menyatakan kegiatan ini menunjukkan pula kesiapan aparat dalam mengamankan Natal dan Tahun Baru. “Kita ingin menunjukkan kepada masyarakat di sini bahwa Polri, TNI, Pemda, ormas-ormas dan tokoh masyarakat yang hadir hari ini kita siap menunjukkan situasi yang aman dan kondusif dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru ini,” ujarnya.
Sebelum acara pemusnahan barang bukti, berlangsung lebih dulu apel pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020 dengan sandi Operasi Lilin Jaya 2019 di Lapangan Promoter Ditlantas Polda Metro Jaya. Operasi Lilin Jaya akan digelar selama 10 hari sejak 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020.
Sasaran operasi tersebut antara lain adalah menciptakan situasi yang aman dan nyaman selama berlangsungnya perayaan Natal dan Tahun Baru. Polda Metro sendiri menyiapkan 8.196 personel untuk mengamankan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di wilayah Ibu Kota dan sekitarnya.
Para personel tersebut akan disebar untuk mengamankan 1.559 gereja dan 1.360 titik perayaan lainnya. Operasi Lilin Jaya 2019 juga melibatkan aparat Kodam Jaya, SAR, petugas medis, perhubungan, dan pemadam kebakaran lingkup Provinsi DKI Jakarta. ~Abus Tarbian