EksNews | Polres Metro Jakarta Barat bersama Polda Metro Jaya mengawal pembagian sembako di kawasan Kedoya Utara, Jakarta Barat. Sebanyak dua ribu paket sembako yang dibagikan merupakan hasil patungan para pengusaha yang tinggal di wilayah Kedoya itu.
Selain mengawal pembagian sembako, pihak kepolisian juga terlihat menempel imbauan-imbauan di depan rumah warga. Imbauan itu terkait warga yang dilarang mudik ke kampung halamannya guna menghindari sebaran virus corona.
Dari pantauan di lapangan sekitar pukul 16.00 WIB di RT 05/07, Kedoya Utara, Jakarta Barat terlihat pihak kepolisian menurunkan sembako itu kemudian dibagikan oleh pihak RT setempat. “Kita sudah lihat bersama ini salah satu bentuk empati yang kita lakukan oleh para teman-teman pengusaha yang ada di Jakarta Barat,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Kedoya Utara, Jakarta Barat, Kamis, 2/4/2020.
Hadir dalam pembangian paket sembago, dari Pejabat Utama Polda Metro Jaya yaitu Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Iwan Kurniawan, Dir Binmas Kombes Badya Wijaya, dan dari Polres Jajaran Kapolres Jakarta Barat Kombes Audie S Latuheru.
Hadir juga pada acara tersebut Dandim 0503 JB Kolonel Valian Wicaksono dan Walikota Madya Jakarta Barat Rustam Efendi beserta beberapa staf.
Menurut Yusri ribuan paket sembako itu berasal dari rekan-rekan pengusaha yang juga tinggal di wilayah itu. Sembako itu diberikan untuk masyarakat yang membutuhkan di wilayah Kedoya tersebut.
“Teman-teman pengusaha di sini dan warga yang cukup mampu di wilayah ini berupaya empati kepada sesama warga dalam bentuk silaturahmi yang dikakukan teman-teman. Ini hal yang positif sekali,” ungkap Yusri.
Sebanyak dua ribu sembako itu dibagikan langsung ke pihak RT maupun RW di sana. Polisi maupun personel TNI bahkan Wali Kota di sana hanya mengawal agar pembagian sembako itu berlangsung tertib dan tetap mengedepankan physical distancing untuk mencegah penularan virus corona (Covid-19).
“Paket sembako kali ini sekitar dua ribuan. Ini masih berlanjut sejak pagi tadi dilaksanakan kegiatan ini oleh Pak Wali Kota bersama dengan teman-teman pengusaha bersama Kapolres dan Pak Dandim membantu masyarakat,” kata Yusri.
Yusri berharap hal serupa ditiru oleh pengusaha-pengusaha lain di wilayah DKI Jakarta. Terlebih banyak warga yang membutuhkan bantuan itu jika penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) berlaku resmi .
Pembagian sembako itu dilakukan dengan cara pihak RT bersama polisi mendatangi satu persatu rumah warga dan menyerahkan paket bantuan itu. ~Abus
