EksNews | Para mitra ojek online (ojol) yang beroperasi di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, mungkin terkejut lantaran petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencegat mereka satu per satu pada Senin, 6/4/20. Namun, kekagetan itu mudah-mudahan berubah menjadi hiburan karena Ditlantas Polda Metro Jaya mencegat para mitra ojol untuk menyampaikan edukasi dan sosialisasi mencegah penyebaran virus corona dan wabah Covid-19.

Benar saja, tak lama setelah beberapa mitra ojol sudah dihentikan oleh petugas, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo muncul menyerahkan paket bantuan bahan pokok. “Penyerahan paket bantuan ini adalah tanda dimulainya Operasi Keselamatan Jaya 2020,” kata Sambodo di lokasi pembukaan Operasi Keselamatan Jaya 2020, di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Senin, 6/4/20.

Hadir dalam acara itu Kakorlantas Polri Irjen Istiono. Tampak pula Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Benyamin, dan Direktur Kelembagaan Bank BRI Agus Nursanto
Menurut Sambodo, Operasi Keselamatan Jaya 2020 adalah bagian dari Operasi Keselamatan 2020 Korps Lalu Lintas Polri di segenap wilayah Indonesia. Operasi Keselamatan 2020 berlangsung pada 6-19 April 2020.
Kepala Korlantas Polri Irjen Istiono mengemukakan, dalam Operasi Keselamatan 2020, pihaknya mengedepankan sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 kepada para pengendara. “Yakni agar disiplin melakukan pyshical distancing atau jaga jarak, rajin cuci tangan dan selalu menggunakan masker saat bepergian ke luar rumah, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan,” katanya.
Selain itu kata Istiono, pihaknya juga mengimbau warga agar sebisa mungkin tidak mudik pada Lebaran kali ini, untuk mencegah penyebaran Covid-19 ke keluarga di kampung halaman.
Dalam pelaksanaan edukasi dan sosialisasi, kata dia, Korlantas memanfaatkan teknologi drone (pesawat tanpa awak) yang dilengkapi dengan pengeras suara dalam penyebaran informasi bagi para pemangku kepentingan lalu lintas. “Alat ini sangat membantu kita, ini akan terus kita gunakan selama musim KLB, nantinya bila ada suhu tubuh di atas 38 derajat akan kami rekomendasikan untuk diambil langkah cepat penanganan dan pencegahan penyebaran virus covid-19,” ungkap Istiono.
Senada dengan Istiono, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan di tengah pandemi Covid 19 ini, Operasi Keselamatan Jaya 2020 untuk lingkup Polda Metro akan selaras dangan arahan Korlantas Polri, yakni mengutamakan sosialisasi pencegahan penyebaran wabah penyakit yang disebabkan virus corona itu.
Ia menegaskan tidak akan ada penindakan tilang dalam Operasi Keselamatan Jaya 2020. “Kami lebih mengutamakan sosialisasi pencegahan Covid-19 serta melakukan patroli untuk membubarkan massa yang berkerumun atau berkumpul guna mencegah penyebaran Covid-19,” kata Sambodo.
Sambodo menyatakan, kerumunan massa sangat berpotensi menyebarkan Covid-19. “Kami juga imbau warga sebisa mungkin tidak mudik,” katanya.
Dalam kesempatan sosialisasi itu kata Sambodo pihaknya memberikan sekitar 200 paket sembako untuk para pengemudi ojek online yang terdampak akibat pandemi Covid-19 secara bertahap. Setiap paket berisi beras, terigu, gula, masker, susu dan kecap.
“Ini sekedar bantuan kami untuk meringankan beban para mitra pengemudi ojol yang terdampak akibat wabah Covid-19,” tandas Sambodo.~Abus