Nasional Unggulan

Penyelidikan Pasca Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung Dimulai

EksNews | Tim Laboratorium Forensik (Labfor) dan Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polda Metro memulai penyelidikan untuk mengungkap rincian kebakaran di Gedung Utama Kejaksaan Agung. Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana AS mengemukakan, tim Puslabfor dan Inafis bertugas menyelidiki penyebab kebakaran itu.

“Hari ini tim Labfor dan Inafis sudah kita turunkan untuk mengungkap penyebab kebakaran,” kata Kapolda Nana, Minggu, 23/8/20. Menurut dia, tim Labfor dan Inafis dapat memulai olah tempat kejadian perkara lantaran petugas pemadam kebakaran Provinsi DKI telah berhasil memadamkan api sekitar pukul 06.15 WIB.

Menurut Kapolda Nana, upaya menangani peristiwa kebakaran ini melibatkan koordinasi antarinstansi. Selain mengerahkan lebih dari 50 mobil damkar Pemprov DKI, sambungnya, jajaran TNI dan Polri juga mengamankan lokasi pasca pemadaman.

“Kami dari kepolisian mengamankan juga memfasilitasi arus alu lintas dan mengamankan TKP ataupun lokasi bersama-sama TNI,” ujar Nana. Hingga saat ini, lanjut Nana, anggotanya masih menutup arus lalu-lintas di seputar gedung yang tervakar.

Selain itu, Polda Metro Jaya juga akan memeriksa sejumlah saksi terkait kebakaran besar ini. Menurut Nana terdapat enam lantai di gedung utama Kejagung yang terbakar, antara lain ruan kerja Kejaksaan Agung bidang intelijen, kepegawaian, dan administrasi.

Kapolda Nana mengakui laporan dari lapangan menyebutkan Gedung Utama Kejagung mengalami keruskan yang cukup parah. “Kita akan melakukan penyelidikan penyebab dari kebakaran tersebut. Kebakaran memang cukup bisa dikatakan parah, dari titik api dari keterangan sementara yang ada, api dari lantai enam lalu turun ke lantai satu,” ungkapnya.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Hari Setiyono mengatakan tidak ada korban jiwa, dan bila ada berkas-berkas fisik yang terbakar, pihaknya telah memiliki cadangan. “Masih ada yang disimpan di basis data,” ujarnya, Sabtu malam, 22/8/20 dia,

Sedangkan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) DKI Jakarta melalui akun instagram @humasjakfire, mengungkapkan 65 unit mobil dan lebih dari 230 personel dikerahkan dalam penanganan kebakaran itu. ~Abus

View this post on Instagram

Minggu (23/08/2020) Update pukul 06.28 – Api yang menghanguskan gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI di Jl. Sultan Hasanudin Dalam No. 1, Kel. Kramat Pela, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, sudah dapat dipadamkan oleh personil #DamkarDKI. Proses pemadaman dilanjutkan dengan pendinginan untuk memastikan api sudah benar-benar padam dan tidak terjadi penyalaan kembali. Total 65 unit mobil #DamkarDKI berikut pendukung termasuk 2 unit mobil Brontho Sky Lift dikerahkan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi pada Sabtu (22/08) malam sekitar pukul 19.10. Tidak ada korban dalam kejadian ini. Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Polda Metro Jaya. #DamkarDKI #CepatResponJKT #StaySafe #JKTInfo – @aniesbaswedan @bangariza @dkijakarta @dprddkijakarta

A post shared by Pemadam DKI Jakarta (@humasjakfire) on

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *