JaBoDeTaBek

Panglima TNI Bersama Ditjen Bea dan Cukai Bahas Kerja Sama Untuk Memaksimalkan Penerimaan Negara

Eksnews.id | Jakarta – Panglima TNI Jenderal TNI Andika menerima kunjungan Direktorat Jendral Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI beserta jajarannya membahas terkait kerja sama dalam membangun sinergi pelaksanaan hukum terutama dalam bidang kepabeanan. ( 26/04/2022 )

Jendral Andika menegaskan jajarannya siap bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI dalam memaksimalkan penerimaan negara.
Ia juga meminta Kepada Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI Askolani untuk terus berkoordinasi dengannya terkait kerja sama yang akan dilakukan ke depannya.

Hal tersebut disampaikannya Panglima TNI Jendral TNI Andika Perkasa saat menerima jajaran Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI pada ditayangkan di kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa,pada Selasa (26/04/2022).

“Intinya saya yang penting diinfokan Mas Askolani,apa yang diperlukan untuk bisa segera jalan. Kalau sudah jalan pun evaluasinya saya dikasih tahu,sehingga selalu bisa kita perbaiki. Karena penerimaan negara. Saat-saat ini penerimaan negara ini kan sangat pentinglah untuk terus dimaksimalkan,” kata Andika.

Dalam kesempatan tersebut Askolani meminta dukungan kepada Jendral Andika untuk bekerja sama.

Pertama,kata dia,bekerja sama dengan jajaran Kodam-Kodam di daerah.
Kedua,dengan jajaran TNI Angkatan Laut khususnya untuk di wilayah pesisir Sumatera. “Sangat penting dengan kami itu mungkin PKS (Perjanjian Kerja Sama) dengan KASAL,di pesisir Sumatera itu. Ini mohon dukungan Pak, kami nanti ketemu dengan Pak KASAL juga,”kata Askolani.

Dalam kesempatan tersebut,Jendral Andika kemudian mengundang Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono untuk bergabung dalam pertemuan tersebut.

Jendral Andika menceritakan kepada Yudo bahwa kerja samanya dengan Askolani telah berlangsung sejak ia masih menjabat pimpinan TNI AD.
“Salah satunya peredaran rokok gelap. Berarti juga ada uang negara yang harusnya bisa masuk, tetapi kemudian tidak masuk. Sehingga itu yang kita tindaklanjuti sampai dengan sekarang melibatkan Kodam-Kodam. Nah barusan ngomong bahwa perlu juga ini dengan Angkatan Laut. Wes monggo,” kata Panglima TNI Jendral TNI Andika Perkasa.
(Git/Bian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.