EKSNEWS.ID | Banyuwangi – – Pemimpin Redaksi pedulibangsa.co.id merasa geram dengan salah satu oknum yang ada di Polresta Banyuwangi. Pasalnya, diduga oknum tersebut tidak transparan dalam memproses sebuah perkara yang tengah ditangani.
Hijrotul Hady, Pimred pedulibangsa.co.id yang melakukan konfirmasi langsung via WhatsApp kepada Kanit Pidum Polresta Banyuwangi tidak mendapat respon.
“Saya bertanya apakah penyidikan terkait hal ini masih tetap dalam koridor konsep PRESISI,” tanya Hady, Jumat (8/7/2022).
Hady menambahkan, dirinya menanyakan perihal perkembangan kasus yang menghilangkan sebuah unit mobil milik pelapor yang sampai saat ini belum dapat ditemukan.
“Terkait unit mobil apa kabar? Unit Pidum masih ada niat untuk menemukannya kan? Atau sudah menyerah dengan tugas ini? ,” tambahnya.
Hady juga menyesalkan dimana kinerja kepolisian harus menggunakan konsep PRESISI yang salah satunya yakni transparan.
“Padahal salah satu konsep PRESISI adalah transparan, mengapa bapak Kanit Pidum serasa tidak transparan kepada awak media. Dengan media saja terkesan menutup, apa lagi dengan masyarakat,” tutup Hady. (red)