Daerah

Ketua DPD SPRI Provinsi Bengkulu vs Pimpinan Media Online SPRI Junior

EKSNEWS.ID | Bengkulu – Kabupaten kaur Jum’at, 12 Mei 2023. Dari unsur publikasi senilai Rp.1 000.000 rupiah, ketua DPD SPRI provinsi Bengkulu Aprin taskan Yanto pimpinan media online Indonesia detik.com dan republikindo.com pecat 2 orang wartawan media online yang saat ini adalah team media Beritaregional.com yaitu Royen jupiri usman selaku pimpinan redaksi media online Beritaregional.com kabupaten kaur dan Asno epindi selaku wartawan media online beritaregional.com kaur. Yang tergabung di organisasi SPRI kabupaten kaur.

Yang sebelumnya kedua orang wartawan adalah media online Indonesiadetik.com dan republikindo.com

Dari pengakuan pimpinan redaksi media online beritaregional.com, Royen jupiri usman yang sebelumnya mereka sengaja mengundurkan diri dari bawa pimpinan media online Aprin taskan Yanto.

Karena di bawa kepemimpinan Aprin taskan Yanto hanya sekedar kata-kata saja berita yang berimbang.

Seolah wartawan adalah lahan untuk mencari materi, seharusnya Aprin taskan Yanto selaku pimpinan DPD SPRI provinsi Bengkulu, tidak hanya bergejolak di wilayah kabupaten kaur.

Tetapi lebih besar mencari keseimbangan di wilayah provinsi Bengkulu ( kota madia). Selaku ketua DPD SPRI provinsi Bengkulu hanya bergejolak di wilayah kabupaten kaur dan seharusnya bukan memikirkan banyaknya istri, tapi pikirkan gimana kemajuan SPRI provinsi Bengkulu. Ungkap Royen”

Gimana kita mau kenerja yang profesional atau berimbang, di lihat dari pimpinan saja suda banyak yang salah dan tidak berimbang.

Selalu mengatas namakan organisasi SPRI, tapi pemimpinnya kok ngurusin istrinya terus menerus.

Gimana tidak, istrinya ketua DPD SPRI provinsi Bengkulu kok bisa banyak banget, emang tidak ada larangannya memiliki banyak istri, tapi gimana mau memikirkan kemajuan SPRI, kalau ngurusin atau ngelonin 3 istri sekaligus, ungkap Royen”

Seakan-akan wartawan hanya di jadikan alat pencarian materi untuk menghidupi anak dan istri yang ada beberapa jumlah nya. Ungkapnya

Memang sering terjadi sala satu awak media di keluarkan secara tidak hormat, contoh di group info kabupaten kaur, ada bebera anggota media atau lembaga di keluarkan Secara tidak hormat, hanya karena perbedaan pendapat atau merasa pimpinan yang berkuasa atau benar dan Aprin taskan Yanto adalah pimpinan group semaunya mereka mengeluarkan secara tidak hormat.

Apalagi kalau media atau wartawan di bawa kepemimpinan Aprin taskan Yanto, pasti semaunya Aprin taskan Yanto. Ungkap Royen”

Apakah itu sipat tegas dari seorang pimpinan?
Jelas tidak. Pemimpin adalah mengayumi dan mengarahkan kepada wartawan jonior untuk mendapatkan ilmu jurnalis yang berimbang, memberikan ilmu pengetahuan yang baik untuk kemajuan daerah, bukan salah dikit jadi bahan bincangan, atau seolah-olah hanya pimpinan yang benar di atas segalanya.ungkap Ceno”

Gimana SPRI provinsi Bengkulu mau berkembang pesat di bawa kepemimpinan Aprin taskan Yanto, masala uang Rp. 1.000.000 belum di setor dengan wartawannya cengeng nya sampai ke ujung dunia.

Ini hanya memikirkan nasib media yang saat ini di miliki ketua DPD SPRI provinsi Bengkulu.

Bukan memikirkan bagaimana nasib SPRI untuk kedepannya, mana visi dan misi SPRI provinsi Bengkulu. Ungkapnya”

Penulis: Royen jupiri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *