EksNews | Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto memerintahkan Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Risyapudin Nursin agar menggerakkan seluruh Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di wilayah perkotaan mengimbau warga untuk tetap tinggal di kediaman masing-masing sekaligus mencegah arus mudik saat Ramadan-Idul Fitri 1441 tahun ini.
Irje Risyapudin Nursin mengemukakan, saat ini seluruh dunia termasuk indonesia tengah dilanda wabah penyakit yang disebabkan virus corona (Covid-19). “Hingga saat ini, makin banyak yang terinfeksi, sakit, bahkan banyak yg meninggal dunia. Awas! virus ini ganas dan mudah menular,” kata Risyapudin Nursin di Jakarta, Kamis, 23/4/20
Tidak semua yg terinfeksi virus ini menunjukkan gejala sakit seperti demam, batuk atau sakit tenggorokan. Untuk menghentikan penyebaran virus ini, kata dia, hendaknya warga tinggal di rumah saja dan jaga jarak dengan orang lain.
“Anggap diri kita sudah terpapar virus corona. Meskipun tidak ada gejala sakit. Kalau kita memaksakan diri untuk mudik itu artinya kita membawa virus mematikan ke kampung halaman, lalu menginfeksi Bapak-Ibu dan saudara kita di kampung halaman sehingga membuat mereka sakit bahkan meninggal dunia,” ujar Risyapudin yang pernah menjabat Wakapolda Sulsel ini.
Sedangkan jika berada di kota besar, kata Risyapudin, kita akan lebih mudah ke rumah sakit. Sebaliknya, sambungnya, di desa akan lebih sulit mendapatkan pelayanan kesehatan maupun berobat.
Selanjutnya Irjen Risyapudin berpesan agar Bhabinkamtibmas mempedomani Buku Pedoman Baharkam Polri dalam menghadapi wabah Covid-19. “Baharkam Polri sudah mengirimkan panduan ini kepada jajaran Bhabinkamtibmas di seluruh Indonesia,” ujar Risyapudin Nursin
Kakorbinmas Baharkam Polri juga menitipkan pesan kepada Bhabinkamtibmas di wilayah agar tetap waspada terhadap perkembangan lingkungan di wilayah tugasnya masing masing dan tetap patuh kepada petugas/aparat Polri/TNI yang bertugas di lapangan. ~Abus