EksNews | Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 3.690 kendaraan yang dipaksa putar balik petugas, dari dua Pos Pam utama di Pintu Tol Cikarang Barat dan Pintu Tol Bitung. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut sebanyak 3.690 kendaraan yang dipaksa putar balik.
Ini merupakan hasil penyekatan dan pemeriksaan yang dilakukan petugas, di dua Pos Pam utama: Pintu Tol Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat (arah timur Jakarta) dan di Pintu Tol Bitung, Tangerang, Banten (arah barat Jakarta).
“Pada hari pertama penerapan larangan mudik, Jumat 24 April 2020, ada 2.122 kendaraan yang kami paksa putar balik. Dari Pos Pam utama di Pintu Tol Bitung, dan Pintu Tol Cikarang Barat,” kata Yusri di Polda Metro Jaya, Minggu, 26/4/20.
Sementara pada hari kedua penerapan larangan mudik, yakni Sabtu (25/4/2020), kata Yusri ada 1.568 kendaraan baik kendaraan pribadi dan kendaraan angkutan umum yang dipaksa putar balik. “Jadi totalnya selama dua hari penerapan larangan mudik ini, ada 3.690 kendaraan baik pribadi atau angkutan umum yang diputar balik petugas,” kata Yusri.
Dari data itu, kata Yusri terlihat ada penurunan jumlah kendaraan yang diputar balik pada hari kedua dibanding hari pertama. “Diharapkan trennya terus menurun ke depannya, sampai selesainya Operasi Ketupat terkait larangan mudik ini,” ujarnya.
Yusri mengimbau masyarakat agar mematuhi aturan pemerintah untuk tidak mudik Lebaran pada tahun ini, guna mencegah penyebaran virus corona atau pandemi Covid-19. ~Abus
